Transformasi Karier Mees Hilgers: Dulu Nomor 10, Kini Benteng Pertahanan

2 hours ago 1

loading...

Siapa sangka, Mees Hilgers, ternyata memiliki jejak karier yang menarik sebelum kokoh di jantung pertahanan sebuah tim / Foto: @meeshilgerss

Siapa sangka, Mees Hilgers , ternyata memiliki jejak karier yang menarik sebelum kokoh di jantung pertahanan sebuah tim. Pemain berdarah Manado ini rupanya pernah mengawali perjalanannya di lapangan hijau dengan nomor punggung yang identik dengan megabintang sepak bola dunia, Lionel Messi.

Ya, sebelum menjadi tembok kokoh di lini belakang, Mees Hilgers ternyata sempat mengenakan nomor punggung 10, nomor keramat yang lekat dengan peran seorang gelandang serang atau playmaker. Posisi ini biasanya menuntut pemain untuk memiliki visi bermain, kreativitas dalam menciptakan peluang, hingga naluri mencetak gol yang tinggi.

"Saya pergi ke Sparta Nijkerk saat berusia delapan tahun dan saat itu saya bermain sebagai pemain nomor sepuluh," ungkap Mees, seperti dikutip dari Twente Fans.

Baca Juga: 7 Klub Tembus Final Liga Europa Tanpa Kekalahan: Manchester United di Ambang Sejarah

Bakatnya sebagai pemain nomor 10 kemudian tercium oleh salah satu klub Eredivisie Belanda, FC Twente. Mees muda pun bergabung dengan akademi The Tukkers dengan status seorang gelandang serang.

"Orang-orang tidak akan menduganya sekarang, tetapi saat itu saya sangat suka menggiring bola dan mencetak gol. FC Twente juga merekrut saya sebagai pemain nomor sepuluh," lanjut pemain berusia 23 tahun tersebut.

Namun, takdir berkata lain. Setelah menimba ilmu di akademi FC Twente, Mees justru digeser posisinya menjadi seorang bek sentral. Keputusan ini awalnya sempat membuatnya kurang senang.

Baca Juga: Daftar Pelatih Real Madrid yang Paling Banyak Persembahkan Trofi Juara

"Setelah itu saya segera ditempatkan di posisi bek tengah. Awalnya saya tidak senang dengan posisi itu, tetapi pada akhirnya itu adalah pilihan yang tepat dari pelatih saya," tuturnya.

Kini, keputusan sang pelatih terbukti jitu. Mees Hilgers menjelma menjadi salah satu bek tengah andalan FC Twente. Penampilannya yang solid dan lugas dalam menjaga area pertahanan The Tukkers mendapatkan apresiasi tinggi.

Bahkan, performa apiknya di De Grolsch Veste membuat nilai pasarnya meroket. Mees kini dihargai sebesar 7 juta euro atau setara dengan Rp130 miliar, menjadikannya salah satu pemain termahal di skuad FC Twente. Sebuah transformasi karier yang luar biasa, dari seorang playmaker bernomor punggung 10 menjadi palang pintu tangguh yang diandalkan!

(yov)

Read Entire Article
| Opini Rakyat Politico | | |